Rabu, 03 Februari 2016

Makan Jengkol dan Dapatkan Sejuta Manfaatnya

Makan Jengkol dan Dapatkan Sejuta Manfaatnya

Manfaat jengkol untuk kesehatan kita - Bundar, semur, dan aroma menyengat. Mungkin itu yang ada dibenak kita jika mendengar kata jengkol. makanan yang terkenal dengan aroma khasnya ini ternyata memiliki beragam manfaat baik. Kemungkinan orang yang tidak suka dengan jengkol bukan karena tidak suka dengan jengkolnya, namun cenderung mengarah ke aromanya. ARomanya yang kuat bahkan bisa tidak hilang selama beberapa hari. Namun bagi anda pecinta jengkol, anda juga harus berhati-hati, Jangan terlalu banyak mengkonsumsi jengkol, walaupun bermanfaat jengkol punya efek bahaya jika terlalu banyak dikonsumsi salah satunya yaitu jengkolan. lalu apa saja manfaat dan bahaya jengkol bagi tubuh kita ?

Manfaat Jengkol dan Kandungannya

Ternyata jengkol tidak hanya memberi dampak buruk karena baunya. Manfaat jengkol sangat banyak bagi kesehatan tubuh karena mengandung banyak nutrisi seperti karbohidrat, protein, vitamin A, vitamin B, Vitamin C, fosfor, kalsium, alkaloid, minyak atsiri, steroid dan saponin. Hebatnya jengkol ini bisa mengalahkan tempe karena kadar proteinnya lebih tinggi.

Di balik baunya, ternyata manfaat jengkol bagi kesehatan bisa didapat jika mengkonsumsinya secukupnya. Karena mengkonsumsi jengkol dalam jumlah yang banyak akan menganggu kesehatan terutama kesehatan ginjal. Jika ingin menikmati kelezatan jengkol, bisa langsung atau di olah menjadi masakan yang lezat.  Meskipun banyak orang menganggap remeh, ternyata di balik baunya yang menyengat tersimpan manfaat yang sangat banyak untuk kesehatan tubuh.

Manfaat Jengkol Bagi Kesehatan Tubuh dan Ibu Hamil

Jengkol mengandung zat-zat penting yang diperlukan tubuh dan bisa mengatASI berbagai macam penyakit. Diantara penyakit yang bisa disembuhkan dengan mengkonsumsi jengkol adalah  penyakit diabetes dan jantung. Kedua penyakit ini menjadi momok pada sebagian orang karena sangat berbahaya. Manfaat jengkol untuk diabetes dipeoleh dari kandungan zat yang ada di dalamnya. Zat tersebut membuat gula dalam darah menjadi turun. Jika dikonsumsi sesuai dengan kebutuhannya, penyakit diabetes bisa sembuh. Namun pola makan dan olahraga juga harus dijaga.